Sempat Dirawat di RS Immanuel Bandung, Mantan Bupati Kuningan Acep Purnama Meninggal Dunia

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 25 Mei 2024 - 15:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mantan Bupati Kuningan, Acep Purnama. (Dok. kuningankab.go.id)

Mantan Bupati Kuningan, Acep Purnama. (Dok. kuningankab.go.id)

HALLOBANDUNG.COM – Mantan Bupati Kuningan dua periode itu meninggal di RS Immanuel, Kota Bandung pada Kamis (23/5/2024) siang.

Acep Purnama meninggal di usia 64 tahun karena mengalami sakit jantung.

Acep dilantik menjadi Bupati Kuningan menggantikan Utje Choeriah Suganda, pada sisa masa jabatan 2016-2018.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dan kembali terpilih menjadi Bupati Kuningan pada pemilihan kepala daerah tahun 2018 bersama Ridho Suganda.

Almarhum meninggalkan seorang istri Ika Siti Rahmatika, lima orang anak, dan empat orang cucu.

Almarhum pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD, Ketua DPRD tahun 1994-1999.

Juga Wakil Bupati Kuningan tahun 2013-2016, Bupati Kuningan Tahun 2016-2018, dan Bupati Kuningan 2018-2023.

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin menilai almarhum Acep Purnama, semasa hidupnya merupakan sosok penuh dedikasi bagi Kabupaten Kuningan.

“Kita kehilangan salah seorang tokoh yang semasa hidupnya memberikan dedikasi penuh untuk pembangunan dan kemajuan.”

“Di bidang kemandirian desa, infrastruktur, pariwisata, hingga pendidikan Kabupaten Kuningan,” kata Bey Triadi Machmudin dalam keterangannya di Bandung, Jumat (24/5/2024).

Bey juga mengharapkan dedikasi almarhum bisa mendorong seluruh pihak untuk terus membangun dan memberikan kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat Kuningan.

Bey juga menyampaikan ucapan belasungkawa atas meninggalnya salah satu tokoh Kuningan tersebut.***

Sempatkan juga untuk membaca berbagai berita dan informasi lainnya di media online Apakabarnews.com dan Harianekonomi.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media online ini, atau pun serentak di puluhan media lainnya, dapat menghubungi Jasasiaranpers.com.

WhatsApp Center: 08531555778808781555778808111157788.

Pastikan juga download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

Berita Terkait

Meskipun Gunung Tangkupan Perahu menunjukan aktivitasnya, namun ribuan wisatawan tetap datang.
Meskipun ada Aktivitas vulkanik, banyak wisatawan yang datang ke Gunung Tangkupan Perahu.
Pelajar jangan keluar malam malam, ada jam malam di Bandung
Gubernur Dedi Mulyadi Ahirnya Cabut Izin Tambang Pasca Tragedi Longsor Tambang Gunung Kuda Cirebon
Ridwan Kamil mangkir lagi dalam sidang kedua gugatan perdata terkait hak identitas anak yang diajukan selebgram Lisa Mariana di PN Bandung.
Krawang jadi destinasi baru bagi penumpang Whoosh.
Gegara pawang ular meninggal dunia digigit ular kobra,Dedi Mulyadi, akan mengeluarkan surat edaran larangan penggunaan hewan ular sebagai sarana untuk beratraksi.
Rapat Anggota DPC PERADI Cibinong: Komitmen pada Masa Depan Organisasi dan Profesi Advokat

Berita Terkait

Minggu, 8 Juni 2025 - 22:12 WIB

Meskipun Gunung Tangkupan Perahu menunjukan aktivitasnya, namun ribuan wisatawan tetap datang.

Selasa, 3 Juni 2025 - 21:06 WIB

Meskipun ada Aktivitas vulkanik, banyak wisatawan yang datang ke Gunung Tangkupan Perahu.

Senin, 2 Juni 2025 - 20:24 WIB

Pelajar jangan keluar malam malam, ada jam malam di Bandung

Senin, 2 Juni 2025 - 11:59 WIB

Gubernur Dedi Mulyadi Ahirnya Cabut Izin Tambang Pasca Tragedi Longsor Tambang Gunung Kuda Cirebon

Rabu, 28 Mei 2025 - 22:07 WIB

Ridwan Kamil mangkir lagi dalam sidang kedua gugatan perdata terkait hak identitas anak yang diajukan selebgram Lisa Mariana di PN Bandung.

Berita Terbaru

Bandung Raya

Ada parkir inap dikawasan stasiun Whossh.

Minggu, 8 Jun 2025 - 21:37 WIB