HalloBandung.Pasar Induk Caringin yang banyak memberikan banyak kontribusi kontribusi terhadap ketahanan pangan untuk warga Bandung ternyata dikelola oleh pihak swasta.
Keberadaan pasar yang berada di Jalan Soekarno Hatta Nomor 20, Babakan Ciparay hingga sekarang berkat tangan dingin HD Sutrisno, seorang pengusaha nasional yang perhatian pada ekonomi rakyat.
Untuk mewujudkan mimpinya secara bertahap membangun pasar Induk Caringin dari tanah yang dikelolanya.
HD Sutisno membangun Pasar Induk Caringin yang luasnya 12 hektar dengan menanggung seluruh biaya pembangunan.
Baca Juga:
PULUHAN PETUGAS KEBERSIHAN BERTUGAS SELAMA LIBUR LEBARAN DI BANDUNG
TROTOAR ASIA AFRIKA BANDUNG TAK BOLEH PESING
KPK Mulai Periksa Saksi-saksi Internal Bank BJB, Mantan Gubernur Ridwan Kamil Diperiksa Usai Lebaran
Dan kini Pasar Induk Caringin menjadi salah satu pasar terbesar di Kota Bandung.
Di pasar ini terdapat 420 kios yang digunakan untuk berjualan berbagai macam barang, seperti buah-buahan, sayur, ikan, daging, beras, kosmetik, pakaian, elektronik, kue, plastik, dan alat-alat tulis kantor.
Dan jumlah pedagang yang ditampung sebanyak 2.100 pedagang.
Koperasi Pedagang Pasar Induk
Baca Juga:
Makan siang gratis di Masjid Baitul Huda Antapani.
Pemeriksaan gratis bagi warga bandung dan wajib ada aplikasi satu sehat
Melihat kesuksesan membangun Pasar Induk Caringin,Pada tahun 1987, HD Sutisno ditunjuk oleh pemerintah untuk membentuk koperasi pedagang pasar induk Bandung.
Saat ini, kepemilikan Pasar Induk Caringin diberikan kepada putranya, Agung Suryamal (dr)