HalloBandung.Kasus ODHIV dari tahun ke tahun terus bertambah, namun penanganan untuk kasus ODHIV di Bandung belum maksimal.
ODHIV adalah orang yang terinfeksi virus HIV namun secara umum, termasuk mereka yang tidak memiliki AIDS.
Hal ini diakui wakil Walikota Bandung H. Erwin, SE, M.Pd yang belum maksimal menangani kasus ODHIV di Bandung.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Bandung melalui Sistem Informasi HIV/AIDS (SIHA), sejak tahun 1991 hingga Januari 2025, jumlah kasus kumulatif di Kota Bandung mencapai 9.784 orang. Dari sejumlah tersebut baru 65 persen mendapatkan pengobatan.
Dijelaskan Kang Erwin- begitu nama panggilannya – ini sebuah tantangan menghapus stigma dan diskriminasi yang masih sering dialami ODHIV, yang sering dikaitkan dengan AIDS, dan memastikan untuk menekan angka kematian akibat AIDS.
Meskipun begitu namun tetap optimis karena hingga tahun 2030 mentargetkan Three Zero .
Target Three Zero adalah nol infeksi baru, nol kematian terkait AIDS, dan nol stigma dan diskriminasi terhadap Orang dengan HIV/AIDS.
Pemkot Bandung berkomitmen untuk mendorong rumah sakit dan puskesmas agar terus memberikan pelayanan optimal bagi ODHIV, serta aktif melakukan tes HIV di tengah masyarakat
Bandung tertinggi soal kasus HIV
Berdasarkan data SIHA di Oktober 2023, kasus HIV di Jabar ada sebanyak 7.383 kasus dalam periode Januari-September. Sedangkan kasus AIDS tercatat sebanyak 1.617 kasus.
Baca Juga:
Seke Babakan Ledeng Cidadap, ditata ulang kemudian dijadikan alternatif wisata Bandung Utara
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Dokter Residen pelaku pemerkosa anak pasien nekat bunuh diri dengan memotong nadi.
Pasca lebaran, ribuan pemudik dari Jawa tengah dan Jawa timur memasuki Bandung.
Dari jumlah itu, Kota Bandung jadi wilayah Kota Bandung menjadi daerah dengan penyumbang angka positif AIDS terbanyak yakni dengan 190 kasus, disusul Kota Bogor 139 kasus dan Kabupaten Indramayu dengan 135 kasus.
Sedangkan Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Bandung, kasus HIV/AIDS sejak 1991 hingga September 2024 mencapai 12.170 kasus, sehingga Pemkot Bandung menegaskan akan berkomitmen dalam melakukan penanggulangan HIV AIDS.