10 Rumah Rusak, Pohon Tumbang dan 2 Orang Terluka Akibat Angin Kencang Landa Kabupaten Sumedang

Avatar photo

- Pewarta

Kamis, 22 Februari 2024 - 09:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Angin kencang terjadi di Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat. (Dok. BNPB)

Angin kencang terjadi di Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat. (Dok. BNPB)

HALLOBANDUNG.COM – Angin kencang terjadi di Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat, pada Rabu sore (21/2/2024), pukul 16.00 WIB.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang masih melakukan pendataan dampak kerusakan pascakejadian.

Laporan terakhir (21/2/2024) pada pukul 19.30 WIB, menyebutkan angin kencang mengakibatkan atap rumah warga terbawa angin.

Sebanyak 10 rumah mengalami kerusakan saat angin kencang terjadi.

Di samping itu, peristiwa yang bersamaan dengan adanya hujan lebat ini membuat sejumlah pohon tumbang.

Kendaraan dan rumah warga tertimpa pohon yang roboh.

Baca artikel lainnya di sini : Termasuk Jawa Barat, BMKG Sebut 14 Daerah Berstatus Waspada Terkait Dampak Hujan di Indonesia

Selain kerusakan, fenomena cuaca ekstrem ini menyebabkan dua warga luka-luka.

Mereka berasal dari Kampung Situbuntu, Desa Mangunraga, Kecamatan Cimanggung, mengalami luka-luka.

Lihat juga konten video, di sini: Viral Lagu Cinderella Versi Trio Macan di Kanal Youtube, Grup Trio Penyanyi Dangdut Ini Malah Diterpa Konflik

Baca Juga:

Secarik Ijazah Menjadi Medan Politik yang Absurd di Di Tengah Pusaran Hoaks dan Gugatan Hukum,

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Hujan Deras Picu Longsor di Bandung Barat, 4 Desa di Lembang Diterjang Longsor dan Warga Terluka

Inilah 3 Syarat yang Diajukan oleh Indonesia untuk Argentina Terkait dengan Kerja Sama Komoditas Daging

Data sementara mencatat 19 KK atau 48 jiwa terdampak kejadian tersebut.

BPBD Kabupaten Sumedang menyebutkan angin kencang terjadi di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Cimanggung dan Jatinangor.

Selain di Sumedang, kejadian sama juga dirasakan masyarakat di tiga kecamatan di Kabupaten Bandung.

Yaitu Kecamatan Rancaekek, Cicalengka dan Cileunyi, hingga kini belum ada laporan dampak dari BPBD setempat.

Pascabencana angin kencang, BPBD di dua wilayah tersebut melakukan upaya-upaya penanganan darurat dan memastikan keselamatan warga.

Personel BPBD juga telah berkoordinasi dengan aparat kecamatan dan desa terdampak.

Menghadapi cuaca ekstrem, berupa angin kencang dan hujan lebat, warga diimbau untuk melakukan upaya-upaya pencegahan dan mitigasi.

Warga dapat melakukan pengecekan struktur atap bangunan untuk memastikan kondisi kokoh.

Di sisi lain, warga dapat melakukan pemotongan ranting-ranting pohon di sekitar rumah.***

Artikel di atas juga sudah dìterbitkan di portal berita nasional dari Jawa Barat Hariansumedang.com

Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Infoekspres.com dan Infofinansial.com

Berita Terkait

Pelajar jangan keluar malam malam, ada jam malam di Bandung
Gubernur Dedi Mulyadi Ahirnya Cabut Izin Tambang Pasca Tragedi Longsor Tambang Gunung Kuda Cirebon
Ridwan Kamil mangkir lagi dalam sidang kedua gugatan perdata terkait hak identitas anak yang diajukan selebgram Lisa Mariana di PN Bandung.
Krawang jadi destinasi baru bagi penumpang Whoosh.
Gegara pawang ular meninggal dunia digigit ular kobra,Dedi Mulyadi, akan mengeluarkan surat edaran larangan penggunaan hewan ular sebagai sarana untuk beratraksi.
Rapat Anggota DPC PERADI Cibinong: Komitmen pada Masa Depan Organisasi dan Profesi Advokat
Membuka destinasi wisata baru di Jawa barat, Asita Jawa Barat menggandeng tiga pengelola wisata di Bandung
Bantuan Sosial PROPAMI Care Jadi Wujud Kepedulian Nyata Dunia Keuangan

Berita Terkait

Senin, 2 Juni 2025 - 20:24 WIB

Pelajar jangan keluar malam malam, ada jam malam di Bandung

Senin, 2 Juni 2025 - 11:59 WIB

Gubernur Dedi Mulyadi Ahirnya Cabut Izin Tambang Pasca Tragedi Longsor Tambang Gunung Kuda Cirebon

Rabu, 28 Mei 2025 - 22:07 WIB

Ridwan Kamil mangkir lagi dalam sidang kedua gugatan perdata terkait hak identitas anak yang diajukan selebgram Lisa Mariana di PN Bandung.

Rabu, 28 Mei 2025 - 20:25 WIB

Krawang jadi destinasi baru bagi penumpang Whoosh.

Sabtu, 24 Mei 2025 - 18:54 WIB

Gegara pawang ular meninggal dunia digigit ular kobra,Dedi Mulyadi, akan mengeluarkan surat edaran larangan penggunaan hewan ular sebagai sarana untuk beratraksi.

Berita Terbaru

Bandung Raya

Pelajar jangan keluar malam malam, ada jam malam di Bandung

Senin, 2 Jun 2025 - 20:24 WIB