Rombak pejabat Bank BJB, Helmi Yahya dan Mardigu Wowiek jadi komisaris Independen Bank BJB.

Avatar photo

- Pewarta

Rabu, 16 April 2025 - 21:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HalloBandung.Setelah pemberhentian Yuddy Renaldy selaku direktur utama Bank BJB karena menjadi tersangka kasus korupsi dana iklan BJB yang diperkirakan merugikan negara sekitar Rp222 miliar, Bank BJB merombak susunan pejabat BJB.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2024 , Rabu (16/4) para pemegang saham BJB memutuskan untuk merombak susunan pengurusnya.

Keputusan itu dibahas di agenda ketujuh yang menyangkut perubahan susunan pengurus bank pembangunan daerah (BPD) tersebut.

Perubahan ini mencakup pengangkatan dan pemberhentian anggota Direksi dan Dewan Komisaris.

Dalam kepengurusan Dewan Komisaris ini muncul nama Mardigu Wowiek Prasantyo dan Helmy Yahya .

Mardigu tercatat sebagai Komisaris Utama Independen, Helmy Yahya menjadi Komisaris Independen

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi sebagai pemegang saham pengendali Bjb menyebut ada alasan pemilihan dua orang tersebut yaitu kriteria yang dipercaya oleh publik dan memiliki pengetahuan yang cukup serta pengalaman yang kuat di bidang ekonomi dan keuangan.

“Untuk urusan bank, harus memilih orang yang dipercaya publik , berpengalaman dan kuat dibidang ekononomi,” ujar Dedy Mulyadi.

Para pejabat baru Bank BJB termasuk Helmy Yahya dan Mardigu berlaku efektif setelah mendapat persetujuan dari OJK atas hasil Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test),

Berpikir pikir.

Menurut kabar, Dedy Mulyadi menghubungi Mardigu saat Mardigu berada diluar negeri. Namun tawaran tersebut tidak langsung disetujui oleh Mardigu. Karena Mardigu harus berpikir dulu.
“Saya hanya ngobrol sama pak Mardigu via telpon,” ujar Dedy

Sementara itu Helmy Yahya juga berpikir dulu ketika menerima tawaran strategis Bank milik Badan Usaha Milik Daerah ini.

Setelah mendapat restu dari istri, Helmy Yahya menyetujui ajakan dari Gubernur Jawa Barat tersebut.
“Bagi saya ini adalah sebuah amanah,” ujar Helmy Yahya.

Susunan Dewan Komisaris
Komisaris Utama Independen : Wowiek Prasantyo*
Komisaris : Herman Suryatman *
Komisaris : Rudie Kusmayadi
Komisaris : Tomsi Tohir
Komisaris Independen : Helmy Yahya*
Komisaris Independen : Novian Herodwijanto*

SusunanDireksi

Direktur Utama : Yusuf Saadudin*
Direktur Kepatuhan : Joko Hartono Kalisman*
Direktur Korporasi dan UMKM : Mulyana*
Direktur Konsumer dan Ritel : Nunung Suhartini*
Direktur Operasional dan Teknologi Informasi : Ayi Subarna*
Direktur Keuangan : Hana Dartiwan (dr)

 

Berita Terkait

Memasuki masa libur panjang, kereta cepat Whoosh kebanjiran penumpang, ada kenaikan 20 persen perhari.
Selama liburan panjang menyambut Hari Waisak 2025, Anak dibawah usia 3 tahun gratis Naik Whoosh.
Danah Hibah ke Universitas Pendidikan Indonesia sebesar Rp 80 milyar menjadi perhatian audit yang akan digelar Pemprov Jabar.
Mengkritisi dan mengawal kebijakan Gubernur Jawa barat Dedi Mulyadi, dibentuklah Forum Wartawan Jawa Barat Istimewa.
Kawasan wisata di Bandung ,dulu namanya Kampung Pelangi , sekarang menjadi Lembur Katumbiri .
Jabar Media Circle Dukung Sikap Tegas Gubernur Jabar yang akan Bubarkan Ormas yang Meresahkan
Aktor Jonathan Frizzy ditangkap polisi karena jaringan dengan peredaran vape obat keras zat etomidate.
Program bela negara diikuti 900 peserta siswa SMA SMK se Jawa Barat, Pemerintah Provinsi Jawa Barat sediakan dana Rp 6 milyar.

Berita Terkait

Sabtu, 10 Mei 2025 - 20:35 WIB

Memasuki masa libur panjang, kereta cepat Whoosh kebanjiran penumpang, ada kenaikan 20 persen perhari.

Sabtu, 10 Mei 2025 - 20:14 WIB

Selama liburan panjang menyambut Hari Waisak 2025, Anak dibawah usia 3 tahun gratis Naik Whoosh.

Jumat, 9 Mei 2025 - 21:46 WIB

Danah Hibah ke Universitas Pendidikan Indonesia sebesar Rp 80 milyar menjadi perhatian audit yang akan digelar Pemprov Jabar.

Rabu, 7 Mei 2025 - 21:05 WIB

Kawasan wisata di Bandung ,dulu namanya Kampung Pelangi , sekarang menjadi Lembur Katumbiri .

Rabu, 7 Mei 2025 - 15:05 WIB

Jabar Media Circle Dukung Sikap Tegas Gubernur Jabar yang akan Bubarkan Ormas yang Meresahkan

Berita Terbaru