HalloBandung.Memasukki peralihan dari musik hujan ke musim kemarau akan terjadi cuaca ekstrem di wilayah Bandung dan sekitarnya, salah satunya Bandung dilanda musim hujan.
Menurut Kepala Stasiun Geofisika Bandung, Teguh Rahayu , ada beberapa analisa terjadinya cuaca ekstrim dalam masa peralihan musim.
Pertama, adanya sirkulasi siklonik sebelah brat Indonesia yang menyebabkan adanya pola belokan dan pertemuan angin di wilayah Jawa Barat.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kemudian suhu muka laut di wilayah perairan Indonesia relatif hangat sehingga suplai uap air ke wilayah Jawa Barat cukup meningkat.
Dari lingkungan, kelembaban udara di wilayah Jawa Barat masih dalam kategori sedang hingga tinggi dan terakhir potensi pembentukan awan konvektiv pada skala lokal masih cukup tinggi.
Keempat hal tersebut menyebabkan wilayah Jawa Barat bagian tengah dan juga selatan masih dilanda hujan sampai dengan bulan Juni, termasuk Bandung Raya yang dilanda dilanda cuaca tak menentu di masa peralihan musim hujan ke musim kemarau.
Masyarakat diminta waspda terhadap potensi hujan singkat disertai angin kencang yang bisa berdampak buruk, diantaranya masyarakat yang tinggal di daerah perbukitan untuk mewaspadai pergerakan tanah atau longsor.
Baca Juga:
Indonesia Rajai Daftar Fortune 500 Asia Tenggara Tahun 2025
Polisi Ungkap Arisan Online Fiktif, Modus Lama Makan Korban Baru di Cirebon
Musim kemarau.
Mulai bulan Juli nanti sebagian besar wilayah di Jawa Barat diprediksi mulai memasuki musim kemarau
Awal musim kemarau di Bandung , ditandai dengan berkurangnya tutupan awan dan penurunan curah hujan secara bertahap. (dr)