Miras dan Obat terlarang masih beredar,Satpol PP berhasil menyita ratusan botol miras dan ribuan butir obat-obatan ilegal di Bandung.

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 17 Mei 2025 - 15:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HalloBandung.Miras dan Obat terlarang ternyata masih beredar di Bandung. Buktinya ratusan botol miras dan ribuan butir obat-obatan ilegal .

Dalam operasi gabungan Satuan Pamong Praja (Satpol PP) Bandung menyita ratusan botol miras dan ribuan butir obat-obatan ilegal dari sejumlah tempat di Bandung.

Ribuan botol minuman keras dan obat terlarang tersebut disita dari beberapa kios dan toko di:
– Jalan Sukabumi: disita 168 botol minuman keras berbagai merek dari kios.
– Jalan Ciateul: Disita 235 botol minuman keras dari kios dan 417 butir obat-obatan dari kios lainnya.
– Jalan Terusan Pasirkoja: Disita 1.685 butir obat-obatan dari sebuah toko.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Kepala Satpol PP Kota Bandung, Rasdian Setiadi, kegiatan ini mengacu pada Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 09 Tahun 2019 tentang Ketertiban Umum, Ketentraman, dan Perlindungan Masyarakat.

Peraturan Daerah (Perda) Kota Bandung Nomor 09 Tahun 2019 tentang Ketertiban Umum, Ketentraman, dan Perlindungan Masyarakat mengatur mengenai minuman keras (miras).

Perda ini bertujuan untuk menjaga ketertiban umum, ketentraman, dan perlindungan masyarakat dari dampak negatif peredaran miras.

Menurut Rasdian Setiadi, selain merazia miras dan obat terlarang juga menyegel tempat usaha , dan munuman keras dan obat terlarang diamankan untuk diserahkan kepada Satnarkoba untuk proses hukum lebih lanjut

Sidang akhir Mei 2025

Para pemilik usaha yang terbukti menjual miras dan obat tanpa izin akan menjalani proses hukum melalui sidang tindak pidana ringan (tipiring). Sidangnya telah dijadwalkan pada Rabu, 28 Mei 2025.(dr)

Berita Terkait

Meskipun Gunung Tangkupan Perahu menunjukan aktivitasnya, namun ribuan wisatawan tetap datang.
Ada parkir inap dikawasan stasiun Whossh.
Tiket Woosh laku ribuan tiket saat pertandingan sepak bola Indonesia lawan China.
Ribuan reklame yang ada di jalan Kota Bandung ternyata banyak tak ada izin.
Seekor Sapi jumbo untuk kurban di Kopo Bandung mengamuk , dan membawa korban empat orang anak dan satu orang dewasa
CSA Index Juni 2025: Lonjakan Kepercayaan Pasar Dorong Harapan Penguatan IHSG
Puluhan bus sekolah terbengkelai yang terparkir di halaman Kantor Dinas Perhubungan,Gedebage, Kota Bandung akan diaktifkan kembali.
Dalam Beberapa Hari, Gunung Tangkuban Parahu Alami Peningkatan Aktivitas Gempa, Waspadai Erupsi Freatik

Berita Terkait

Minggu, 8 Juni 2025 - 22:12 WIB

Meskipun Gunung Tangkupan Perahu menunjukan aktivitasnya, namun ribuan wisatawan tetap datang.

Minggu, 8 Juni 2025 - 21:37 WIB

Ada parkir inap dikawasan stasiun Whossh.

Jumat, 6 Juni 2025 - 21:38 WIB

Ribuan reklame yang ada di jalan Kota Bandung ternyata banyak tak ada izin.

Jumat, 6 Juni 2025 - 20:56 WIB

Seekor Sapi jumbo untuk kurban di Kopo Bandung mengamuk , dan membawa korban empat orang anak dan satu orang dewasa

Kamis, 5 Juni 2025 - 21:20 WIB

CSA Index Juni 2025: Lonjakan Kepercayaan Pasar Dorong Harapan Penguatan IHSG

Berita Terbaru

Bandung Raya

Ada parkir inap dikawasan stasiun Whossh.

Minggu, 8 Jun 2025 - 21:37 WIB