Jumlah Investor Pasar Modal dari Jawa Barat Tercatat Paling Banyak di Bursa Efek Indonesia.

Avatar photo

- Pewarta

Kamis, 30 Maret 2023 - 08:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bursa Efek Indonesia (BEI) atau Indonesia Stock Exchange (IDX). (Dok. idx.co.id)

Bursa Efek Indonesia (BEI) atau Indonesia Stock Exchange (IDX). (Dok. idx.co.id)

HALLOBANDUNG.COM – Kantor Bursa Efek Indonesia (BEI) atau Indonesia Stock Exchange (IDX) Perwakilan Jawa Barat mencatat jumlah investor pada pasar modal dari Jawa Barat merupakan yang paling banyak di Indonesia.

Kepala BEI Perwakilan Jawa Barat Reza Sadat Shahmeini mengatakan hingga Februari 2023 tercatat ada sebanyak 2.376.284 warga ber-KTP Jawa Barat yang menjadi investor. Sedangkan total investor di Indonesia yakni sebanyak 10,6 juta.

“Itu angka investor di pasar modal ya, yang investasinya dengan berbagai instrumen, saham, obligasi, reksadana, dan yang lainnya,” kata Reza di Bandung, Jawa Barat, Rabu 29 Maret 2023.

Menurutnya peringkat pertama jumlah investor di Indonesia itu diisi oleh daerah Jawa Barat sejak tahun 2020, mengungguli daerah Jakarta.

Konten artikel ini dikutip dari media online Hallojabar.com, salah satu portal berita terbaik di Indonesia.

Kini menurutnya mayoritas investor merupakan kalangan yang berusia muda.

Di Jawa Barat, menurutnya 40 persen dari jumlah investor itu merupakan warga berusia 18-25 tahun, kemudian 28 persen merupakan warga berusia 41 tahun ke atas.

“Sekarang mayoritas generasi zilenial jadi investor, itu yang menyebabkan pertumbuhan dunia investasi,” kata dia.

Dari 2,4 juta jumlah investor di Jawa Barat itu, Reza mengatakan ada sebanyak Rp118 triliun lebih aset investasi.

Yang paling banyak, menurutnya aset itu merupakan investasi di bidang saham sebesar 85 persen.

“Faktor adanya COVID-19 juga menjadi pendorong kenaikan jumlah warga yang bermain di pasar modal, karena sekarang sambil rebahan pun sudah bisa bermain saham,” katanya.

Meski begitu, banyaknya warga di Jawa Barat yang aktif di pasar modal itu tidak serta merta disertai dengan pemahaman literasi.

Baca Juga:

Efektif untuk Memulihkan Nama Baik, Sapulangit PR dan Persrilis.com Bisa Tayangkan Ribuan Press Release

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Menang dalam Sengketa Tanah SMA 1 Bandung, Perkumpulan Lyceum Kristen Siap Mediasi dengan Pemprov Jabar.

Respons Menhub Terkait Alasan Turunnya Jumlah Orrang yang Lakukan Perjalanan pada Lebaran 2025

Sehingga pihak BEI Jawa Barat juga berupaya untuk meningkatkan pemahaman investor mengenai pasar modal.

Di antaranya, kata dia, BEI Perwakilan Jawa Barat pun rutin menggelar sekolah pasar modal dengan biaya yang gratis. Dengan begitu, warga yang memiliki modal pun tidak asal-asalan dalam berinvestasi.

“Main saham jangan asal beli, kita harus tahu betul, produknya laku nggak, bukan tebak-tebakan, kebanyakan saat ini investor masih awam, mungkin masih tebak-tebakan, kemampuan analisanya belum dipertajam,” kata Reza.***

Klik Google News untuk mengetahui aneka berita dan informasi dari editor Hallo Media Network, semoga bermanfaat.

Berita Terkait

Diapresiasi, Pemberdayaan Masyarakat Adat PEP Donggi Matindok Field dan Program Pertanian Berkelanjutan JOB Tomori
Kolaborasi Pemerintah Daerah dan Stakeholder Pangan Jadi Kunci Stabilkan Pasokan dan Harga Pangan
Sampah di Pasar Gede Bage tidak mendapat jatah pembuangan di TPA Sari Mukti , Farhan lapor ke Provinsi Jawa Barat.
Presiden Prabowo Bangga Melihat Lahan Rawa Jadi Sawah Produktif di Sumsel, Didampingi Mentan Amran
BGN Tanggapi Puluhan Siswa Cianjur yang Alami Keracunan Usai Santap Menu Makan Bergizi Gratis
Perang dagang Amerika dengan China, membuat harga kedelai di Bandung mulai naik.
Efektif untuk Memulihkan Nama Baik, Sapulangit PR dan Persrilis.com Bisa Tayangkan Ribuan Press Release
Menang dalam Sengketa Tanah SMA 1 Bandung, Perkumpulan Lyceum Kristen Siap Mediasi dengan Pemprov Jabar.

Berita Terkait

Selasa, 29 April 2025 - 13:39 WIB

Diapresiasi, Pemberdayaan Masyarakat Adat PEP Donggi Matindok Field dan Program Pertanian Berkelanjutan JOB Tomori

Selasa, 29 April 2025 - 12:00 WIB

Kolaborasi Pemerintah Daerah dan Stakeholder Pangan Jadi Kunci Stabilkan Pasokan dan Harga Pangan

Jumat, 25 April 2025 - 20:51 WIB

Sampah di Pasar Gede Bage tidak mendapat jatah pembuangan di TPA Sari Mukti , Farhan lapor ke Provinsi Jawa Barat.

Kamis, 24 April 2025 - 15:31 WIB

Presiden Prabowo Bangga Melihat Lahan Rawa Jadi Sawah Produktif di Sumsel, Didampingi Mentan Amran

Rabu, 23 April 2025 - 08:16 WIB

BGN Tanggapi Puluhan Siswa Cianjur yang Alami Keracunan Usai Santap Menu Makan Bergizi Gratis

Berita Terbaru