HalloBandung.Sindikat bayi ternyata merajalela di Jawa Barat. Dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir, sindikat bayi ini telah menjual 44 bayi kedalam dan luar negeri.
Dengan rincian, 27 Bayi Dijual di Luar Negeri dan 17 bayi ke dalam negeri.
Dirreskrimum Polda Jabar, Kombes Surawan mengatakan ada kemungkinan penjualan bayi kemungkin bertambah melebih 44 bayi yang dijual. “Saat ini penyelidikan soal jual beli bayi terus dilakukan,” ujar Kombes Surawan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dari hasil penyelidikan, 8 bayi telah diselamatkan dan dititipkan di sebuah panti di Bandung.
Selain itu , ada satu bayi ditemukan sudah meninggal dunia di Pontianak, Kalimantan Barat.
Dalam kasus penjualan bayi ini , , Ditreskrimum Polda Jabar sudah mengamankan 20 pelaku, enam orang masih DPO, dan dua orang DPO di antaranya ada di sekitar Jabar, serta empat orang DPO dari Pontianak.
Harga bayi sekitar 10 – 16 juta
Baca Juga:
Mimpi paradiksi agar lagunya tetap dikenang
Bagaimana Cara Mengetahui Harga Bitcoin Sebelum Membeli?
Mantap! Selama Kepemimpinan Kakan Fredy, BPN Cibinong Selesaikan ribuan Tunggakan
Dari hasil penyeldikan diketahuu, harga perbayi yang dijual kedalam dan luar negeri sekitar 10 – 16 juta .
Dalam sindikat tersebut, diketahui tokoh utama dalam perdagangan adalah LS. Dari perkembangan selanjutnya LS diduga menjadi penghubung dengan agen adopsi di Singapura.
Dan LS menawarkan bayi melalui video call kepada calon adopter di sana. Jika cocok, bayi diterbangkan melalui jalur Pontianak setelah dibuatkan dokumen-dokumen pendukung.
Dan kemudian dibuat sistim jual beli bayi yang dibungkus dengan adopsi. Dari sini kemudian berkembang menjadi sebuah sindikat perdagangan bayi. (dr)
Baca Juga:
Media Lokal Buka Jalan Promosi Gratis Bagi UMKM Priangan Timur Pasca Pandemi
Aliansi Peduli Ibu dan Anak Jawa Barat Menyiapkan Generasi Sehat
Acil Bimbo wafat dan dimakamkan di pemakaman keluarga Cipageran Cimahi.









