Sekitar 86 kepala daerah hadir retret kedua di Kampus IPDN jatinangor, Mendagri membuka pelaksanaan retret gelombang kedua , Senin (23/6)

HalloBandung.Acara retret kedua yang diadakan di kampus IPDN Jatinangor yang berkangsung mulai tanggal 22 – 26 Juni 2025, semula yang terdaftar 93 peserta kepala daerah namun 6 orang mengajukan permohonan untuk tidak mengikuti karena alasan kesehatan.

Kemudian ditambah lagi ,satu kepala daerah, yakni Gubernur Papua Pegunungan, John Tabo, tidak mengikuti kegiatan ini lantaran orangtuanya meninggal dunia. Jadi  berjumlah 86 peserta

Dan yang datang ke Kampus IPDN Jatinangor dari Jakarta hari ini (22/6) ternyata berjumlah 84 orang,

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dua kepala daerah lainnya, yaitu Bupati Kutai Kartanegara terpilih, Aulia Rahman Basri, dan Wakil Bupati Rendy Solihin dijadwalkan bergabung dalam program retret , pada hari kedua pelaksanaan.

Pasangan kepala daerah terpilih tersebut berhalangan hadir pada hari pertama retret gelombang kedua karena belum dilantik.

Dari 84 kepala daerah yang datang hari ini.sebanyak 10 kepala daerah peserta retret di diawasi oleh petugas Kementerian Dalam Negeri karena kondisi kesehatannya.

Masing masing ada lima peserta yang diberikan tanda khusus dengan pita kuning dan lima lainnya berpita merah.

Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto membenarkan ada perhatian khusus terhadap 10 peserta tersebut. “Mereka diberikan perhatian khusus oleh petugas karena berdasarkan hasil kondisi kesehatan, ada yang kurang prima dan berbagai kondisi lainnya,” ujar Bima Arya.

Ditambahkan Bima Arya,beberapa ada yang harus diawasi karena HB-nya memang rendah. Kemudian ada bekas operasi. Lututnya cedera dan lain-lain. Jadi dilakukan pengawasan secara khusus.

Dibuka Menteri Dalam Negeri

Direncanakan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian dijadwalkan membuka pelaksanaan retret gelombang kedua, Senin (23/6)  setelah acara pembekalan dari Lemhanas, oleh Gubernur Lemhanas

Sebagian besar materi yang diberikan pada retret gelombang kedua tidak berbeda dengan yang pertama di Akmil Magelang, Jawa Tengah.

Sejumlah materi terkait wawasan kebangsaan akan disampaikan oleh beberapa menteri yang diagendakan hadir.

Di antaranya, materi tentang komunikasi publik akan dibawakan oleh Kepala Kantor Kepresidenan Hasan Asbi.

Kemudian ada materi tambahan mengenai batas wilayah akan disampaikan oleh Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Syafrizal Zakaria.