Hallo Bandung.Gara gara menaikan uang parkir yang semula kendaraan roda empat dipatok sebesar Rp 5 ribu per jam dan roda dua hanya Rp 3 ribu per jam menjadi Rp 10 ribu perjam, 4 orang juru parkir ditangkap di Masjid Al Jabbar Bandung saat bisa liburan panjang.
Para pelaku ini selain menaikan harga tiket parkir juga menggunakan karcis yang tidak semestinya digunakan untuk memungut tarif parkir di kawasan Masjid Al Jabbar.
Akibatnya , keempat oknum beserta barang bukti seperti karcis dan sejumlah uang hasil pungli disita. dan kemudian diamankan petugas Dinas Perhubungan Saber Pungli Jabar .
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 66 Tahun 2021, untuk kendaraan roda empat dipatok sebesar Rp 5 ribu per jam dan roda dua hanya Rp 3 ribu per jam.
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung, Asep Kuswara mengatakan, saat ini terus melakukan razia terhadap juru parkir yang melakukan getok parkir terutama di tempat wisata dan saat liburan panjang.
Yang dimaksud getok parkir adalah menaikan harga parkir yang tidak semestinya.
“ini sangat merugikan masyarakat yang mendatangi tempat wisata di Bandung, salah satunya menaikan uang parkir di Masjid Al Jabbar,” ujar Asep Kuswara.
Dengan adanya kejadian tersebut, kini terus memperketat pengawasan di kawasan Masjid Al Jabbar agar aksi seperti itu tidak kembali terulang saat libur panjang .
Titik rawan getok parkir
Ada beberapa titik rawan di bandung yang dijadikan getok parkir saat liburan panjang selain di Masjid Al Jabbar adalah Jl Tamansari, atau sekitar Kebun Binatang Bandung.
Daerah ini terkadang wisatawan kesulitan mencari tempat parkir. Kemudian tukang parkir mengarahkan parkir di trotoar dan bahu jalan, yang kemudian mematok harga parkir yang tinggi atau jauh dari harga parkir normal.
Selain Tamansari yang jadi pengawasan Saber Pungli Jabar Dinas Perhubungan adalah Jalan Dago, Gasibu , Braga Beken dan beberapa jalan lainnya (dr)
English
Indonesian